Ketua Fraksi PAN
BIMA, LINTASRAKYATNTB.COM – Sekitar 14.077 pegawai non ASN yang mengabdi di semua instansi Pemerintahan Kabupaten Bima saat ini tengah berharap bisa lolos menjadi pegawai PPPK. Seiring dengan adanya penegasan serius dari Bupati Bima Ady Mahyudi yang mengatakan, bahwa di era kepemimpinannya sekarang, akan berjuang maksimal agar semua pegawai non ASN di Kabupaten Bima bisa lolos menjadi pegawai PPPK paruh waktu.
“Ya, Bupati akan berjuang maksimal untuk nasib non ASN tersebut,” ujar Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Rafidin ketika ditanya sejumlah wartawan di Kantor DPRD Kabupaten Bima beberapa hari lalu. Pria yang juga sebagai Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bima itu menegaskan, bahwa kepastian nasib 14.077 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu tampaknya menjadi salah satu tugas penting bagi Bupati Bima, Ady Mahyudi – Wabup Bima, Irfan.
“Tentu perjuangan keras Bupati dan Wabup dalam kaitan itu mendapat dukungan berbagai kalangan, termasuk semua wakil rakyat Kabupaten Bima sekarang,” kata Sekretaris DPD PAN Kabupaten Bima yang berlatar belakang Wartawan tersebut, seraya mengajak masyarakat untuk mendukung dan mendoakan Bupati-Wabup.
“Perlu saya tegaskan, ini murni perjuangan ikhlas Bupati dan Wabup, jadi bukan karena ada kepentingan ini dan itu, apalagi yang mengarah pada persoalan uang mahar sebagai ketidakseimbangan dari perjuangan,” tegasnya.
Jika ada oknum yang memanfaatkan momen ini untuk mencari uang dengan meminta sejumlah uang pada paruh waktu PPPK, Rafidin mengimbau untuk tidak mempercayainya. “Jangan percaya, siapa pun itu apalagi sampai meminta uang 10 hingga 30 juta. Alasan mengirimkan PPPK paruh waktu tidak menggunakan uang sepersen pun,” tutupnya. (KS–ML)