Sengketa Tanah Berujung Maut, Dua Pelaku Dalam Pengejaran Polisi

lintasra | 8 June 2025, 12:19 pm | 49 views

 

BIMA, LINTASRAKYATNTB.COM –Sebuah peristiwa berdarah terjadi di Desa Kore, Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima, pada Minggu (8/6/2025). Seorang pria bernama Apriadin (29) tewas ditusuk pelaku AG (34) dengan pisau dari tangan adiknya DN (32), warga Desa Sandue, Kecamatan Sanggar.

Peristiwa ini dipicu sengketa tanah yang sebelumnya telah dimediasi dan dibuatkan perjanjian damai. Namun, pelaku AG tiba-tiba mengambil pisau dan menusuk korban dari belakang mengenai dada kanan.

Berdasarkan keterangan saksi AF, kejadian ini bermula ketika korban sedang menanam di ladang, tiba-tiba datang AG dan DN hingga terjadi cekcok. Korban memutuskan untuk pulang dan tidak melanjutkan pertikaian, namun AG mengambil pisau dari tangan adiknya dan langsung menusuk Apriadin dari belakang.

Tidak hanya itu, AG juga membacok ayah Apriadin. Warga sekitar langsung melarikan dua korban ke Puskesmas Sanggar untuk perawatan medis. Setiba di Puskesmas, Apriadin dinyatakan tidak bernyawa, sedangkan ayahnya selamat dengan luka serius.

“Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Sanggar, namun nyawanya tidak tertolong,” kata Kapolsek Sanggar, IPTU Eric As’Ari. Polisi saat ini sedang mengejar dua pelaku yang telah melarikan diri usai kejadian dan meminta bantuan masyarakat untuk melaporkan jika mengetahui keberadaan mereka.

“Kami memohon dukungan semua pihak untuk melaporkan jika mendapat informasi keberadaan para pelaku tersebut,” pungkas Eric. (Habe)

Berita Terkait