BIMA, LINTASRAKYATBTB.COM – Kepala SD Inpres 2 Woro, H Ibrahim, memberikan klarifikasi terkait pernyataannya sebelumnya yang menyebutkan bahwa dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) digunakan untuk kegiatan politik Pilkada. Menurutnya, pernyataan tersebut adalah spontanitas yang keluar saat dikonfirmasi wartawan dan merupakan salah ucap akibat salah tanggap atas pertanyaan.
“Saya salah ucap akibat salah tanggap atas pertanyaan wartawan terkait informasi proyek bangunan baru satu ruang laboratorium, satu ruang UKS, dan satu WC sekolah yang akan turun di sekolah saya dalam 2025 ini,” ujarnya via chat WhatsApp, Rabu (28/5/2025).
H Ibrahim meminta maaf atas pernyataan yang tidak tepat dan meminta agar berita tersebut tidak disebarluaskan. “Mohon dimaklumi atas ketidaktelitian saya dalam menanggapi pertanyaan wartawan satu hari lalu,” ucapnya. (Habe)